Jakarta, Jayaposnews.co.id – Pembina Ikatan Pedagang Pasar Indonesia (IKAPPI) Bali, A A Ngurah Widiada menobatkan Pasar Nyanggelan Panjer sebagai pasar tradisional terbersih di Bali.
Dengan predikat pasar terbersih, IKAPPI memberikan penghargaan kepada pengelola pasar dan diterima langsung oleh Kepala Pasar Nyanggelan Panjer, Wayan Darmana, Selasa (21/12/21).
Pemberian penghargaan tersebut dihadiri oleh Ketua IKAPPI Bali, Sudadi Murtadho, perwakilan BBPOM Bali dan pihak BNI.
Pembina IKAPPI Bali, Widiada memuji langkah-langkah yang dilakukan pengelola pasar sehingga menjadikan lingkungan pasar asri dan tidak ada bau dan tertata baik.
“Ini tentu berkat kerja sama pedagang bersama Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar. Apa yang di capai ini bisa dipelihara dan ditingkatkan lagi sehingga pasar rakyat ini menjadi idaman warga,” tutur Widiada yang juga anggota DPRD Kota Denpasar.
Menurut tokoh Puri Peguyangan ini, penghargaan yang diberikan akan menjadi motivasi bagi kemajuan pasar tradisional, sehingga kebanggaan akan pasar tradisional tidak sampai hilang.
Kepala Pasar Nyanggelan, Wayan Darmana mengatakan pasar desa yang dikelolanya saat ini bisa menampung 192 pedagang. Walaupun omzet pedagang turun hingga 15 persen dimasa pandemi ini, namun pelayanan kepada pedagang maupun pengunjung pasar terus dilakukan.
Pelayanan itu antara lain berupa pelayanan Pos Ukur Ulang, dimana pedagang tidak bisa melakukan kecurangan terhadap pelanggan. Pos Ukur Ulang ini membantu pembeli yang merasa ragu bisa mengecek di pos ukur ulang.
Selain itu, juga disiapkan petugas BBPOM yang rutin melakukan pengecekan untuk memastikan barang makanan yang dijual bebas dari zat berbahaya. “Kita juga lakukan upaya digitalisasi untuk memudahkan transaksi,” jelas Wayan. (Rosid)