Warga Tiyuh Gunung Timbul Berharap ke Pemerintah Untuk Selalu Memberi Bantuan

TUBABA, jayaposnews.com – Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi P3-TGAI adalah program perbaikan, rehabilitasi atau peningkatan jaringan irigasi dengan berbasis peran serta masyarakat petani yang dilaksanakan Perkumpulan Petani Pemakai Air, Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai Air atau Induk Perkumpulan.

Di Tiyuh (Desa) Gunung Timbul, tepatnya di Kecamatan Tumijajar, Kabupaten Tulang Bawang Barat (Tubaba) merupakan salah satu Tiyuh yang menerima Program P3-TGAI yang digulirkan pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dengan tujuan, untuk meningkatkan jaringan irigasi secara partisifasif yang melibatkan masyarakat untuk mendukung kedaulatan pangan.
Diketahui Kelompok P3A Karya Tani Dusun 3 RT 7 Tiyuh Gunung Timbul mendapatkan Program Bantuan P3-TGAI sepanjang 698 M, dengan Pagu Anggaran sebesar Rp 195.000.000,-.

“Dengan bantuan ini saluran pengairan tertata rapih, air akan mengalir lebih lancar masuk ke areal persawahan kami,” kata Jamal selaku Sekertaris Kelompok Karya Tani saat ditemui di lokasi pekerjaan. Kamis (10/06/2021)
Dirinya juga menerangkan, bahwa pekerjaan sedang dikerjakan sesuai dengan apa yang telah direncanakan, yang melibatkan warga setempat dengan program Padat Karya Tunai ( PKT) Swakelola.

“Alhamdulillah, pekerjaan telah terlaksana dengan baik dan kami selalu mengedepankan kualitas, agar bangunan ini dapat bertahan lebih lama,” terangnya
Sementara, Sarpit salah satu warga Tiyuh Gunung Timbul, mengucapkan, terimaksih karna menurutnya, dengan bantuan tersebut aliran air akan semakin baik dan lancar masuk ke areal persawahan.

“Semoga dengan diperbaikinya saluran air ini, hasil pertanian kami dapat lebih meningkat, khususnya bagi petani padi,” kata Sarpit.
Lanjut warga, kami berharap kepada pemerintah agar dapat memberikan lagi bantuan seperti ini untuk tahun berikutnya, karna menurut warga bantuan seperti inilah yang sangat kami perlukan, mengingat di wilayah kami ini banyak petani sawah, tutur warga beeharap. (Darwis Ib)

Editor, Timbul Sinaga

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *