Kegiatan perbaikan saluran air Jalan Cibubur VIII Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur dikerjakan oleh PT Sumber Batu tahun 2024.
Jakarta, Jayaposnews.co.id – Pengerjaan konstruksi saluran air dan tutup pelat beton jalan lingkungan di Kelurahan Cibubur, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur tahun anggaran 2024 disambut baik masyarakat setempat. Pembangunan saluran drainase perkotaan tersebut sudah lama dinantikan warga, sebab sebelumnya belum ada saluran air terbangun di Jalan Cibubur VIII tersebut selama ini.

Pembangunan saluran air di Jalan Cibubur VIII ini bisa terealisasi tahun ini, dimana hal itu berdampak positif bagi keseharian warga. “Sebelumnya, jalan yang kami lalui ini sering terendam bila musim hujan karena tidak adanya saluran air di kiri kanan jalan. Tapi dengan pembangunan ini, kami yakin bila musim penghujan jalanan tidak lagi terendam karena sudah ada saluran air,” ungkap Yandri, warga Cibubur yang berprofesi sebagai pengendara Gojek motor, Jumat (17/8/2024).
Dia menyampaikan terimakasih kepada Suku Dinas Sumber Daya Air Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Timur dan kepada pihak kontraktor PT Sumber Batu selaku pelaksana kegiatan pembangunan saluran air di Jalan Cibubur VIII di wilayah Kelurahan Cibubur.
Hal senada juga diungkapkanwarga sekitar proyek, mengaku senang atas pembuatan saluran air lingkungan pemukiman masyarakat padat penduduk seperti wilayahnya sangat penting guna menunjang kegiatan keseharian warga.
“Kita senang dengan pembuatan saluran air dengan bahan material yang dipasang adalah beton pabrikasi dan ditutup rapi. Saluran air pada kedua sisi jalan dan ditutup rapi, tentunya membantu para warga pengguna kenderaan bermotor baik ketika mengantar anak-naknya ke sekolah maupun untuk kegiatan usaha keseharian warga,” ujarnya.
Sementara itu, pelaksana kegiatan dari PT Sumber Batu, Wahyudin menyampaikan terimakasih kepada warga sekitar proyek yang menyambut pekerjaan mereka membangun saluran air sepanjang Jalan Cibubur VIII Kelurahan Cibubur.
“Alhamdulillah, selama kita bekerja turut diawasi oleh warga sekitar proyek. Sejak pertama kali bekerja hingga saat ini, para pekerja dilapangan tidak pernah mendapatkan kata-kata penolakan dari warga,” kata Wahyudin.
Bahkan warga sekitar lokasi kegiatan membangun komunikasi baik terhadap para pekerja proyek dan berpesan untuk bekerja dengan baik dan tetap menjaga kesehatan. (Rosid)