Perbaikan Turap PHB Sentra Primer Perlu Di Pertanyakan

Jakarta, jayaposnews.co.id — Perbaikan Turap PHB Sentra Primer Jl. Mutiara VI Rw 06 Kel.Pulo Gebang, Kec Cakung, Perlu di Pertanyakan. Dari hasil pantauan awak Media Jayapos News, Pembangunan turap saluran air tersebut diduga memakai bahan material batu batu bekas yang di pecahkan para pekerja serta adukan pasir semen tidak memakai mixser, dan tidak ada pompa air untuk menguras.

Para pekerjanya pun tidak memakai APD ( Alat Pelindung Diri) Terkesan mengabaikan Kesehatan  dan Keselamatan Kerja.
Perbaikan Turap PHB Sentra Primer Jl. Mutiara VI Rw 06 Kel.Pulo Gebang, Kec Cakung, juga diduga tidak sesuai dengan spesifikasi yang harapkan Pemerintah.
Sebagai pelaksana adalah CV. Agung Jaya Makmur yang beralamat di Jln .Akses UI No. 9 rt 006/06 Kel Tugu Kec Cimanggis Kota Depok Jawa Barat.
Berdasarkan papan proyek yang ada seharusnya proyek tersebut sudah selesai per tanggal 13 september 2024, akan tetapi hingga berita ini di muat, Proyek tersebut belom selesai. Dari hasil wawancara kami dengan Mandor Proyek atas nama Pak Rio, seharusnya proyek tersebut sudah selesai berdasarkan waktu yang di tentukan, akan tetapi di saat awal awal berkerja adanya pergeseran pergeseran dari masyarakat sehingga para pekerja sedikit terlambat, kami kontraktor juga bingung, bagaimana sosialisasi Dinas kemasyaratkat, seharusnya kami kontraktor tinggal action dong baru pekerjaan itu cepat selesai, ungkap Beliau.

Pak Rio sebagai mandor juga mengatakan bahwa Proyek Perbaikan Turap PHB Sentra Primer tersebut sudah membayar adendum ( perpanjangan waktu ) hingga tanggal 28 september 2024. Akan tetapi adendum tersebut juga sudah melewati ambang batas waktu sampai berita ini di kabarkan kurang lebih 3 hari Kalender.

Yang menjadi bahan pertanyaan kami Pihak Media adalah

  1. Nilai Proyek sekitar 500 jt panjang 105 meter harus perpanjang waktu padahal kendala yang urgen tidak ada. ( contoh : Hujan Deras )
  2. Apa fungsi pengawas kalau toh banyak material bekas yang di pakai ?
  3. Apakah Pt/Cv yang kurang komit selalu di pakai Pemda terkhusus SDA.?
    Karena banyak pemasangan Turap di musim kering selalu pakai Adendum padahal pagu di bawah 1M,

Atas temuan tersebut, kami, meminta pihak SDA Jakartar Timur untuk memberikan penjelasan agar tidak ada kecurangan yang dapat merugikan masyarakat sebagai penerima manfaat.( BL )

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *