Hanjah Simbolon bersama para artis dan Bongsus Sinaga (baju batik) duduk dibarisan ibu-ibu Kampung Sawah.
Jakarta, Jayaposnews.co.id –Warga Kampung Sawah RW 11 Kelurahan Semper Timur, Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara, sejatinya membutuhkan seorang pemimpin atau Ketua RW yang kompeten, pejuang masyarakat berwawasan ke depan, memiliki visi misi yang menginspirasi, jujur dan rendah hati.
Syarat lainnya, memiliki kemampuan berkomunikasi, menyelesaikan masalah, berwawasan luas sehingga dapat menenteramkan wilayah, maju dan sejahetera. Minimal lulusan SLTA, bisa membaca dan menulis dalam Bahasa Indonesia sebagaimana diatur dalam Pasal 20 ayat 1 huruf d Pergub DKI Jakarta Nomor 22 Tahun 2022 Tentang Rukun Tetangga dan Rukun Warga.
Pemilihan Ketua RW 11 Kampung Sawah yang akan digelar pada 4 Mei 2025, warga berharap akan hadirnya Ketua RW baru yang mampu membawa perubahan di wilayah agar lebih baik dari sebelumnya. Menjalankan program pemerintahan seperti PKH, KJP, pembangunan sarana dan prasarana jalan dan saluran air, Dasawisma dan program lainya agar terserap kepada masyarakat yang membutuhkan atau tepat sasaran.
Harapan warga inilah yang mendorong Hanjah dan kawan-kawan atau yang akrab disapa Hanjah dkk sangat mendukung dan siap memenangkan pencalonan Bongsus Sinaga pada pemilihan Ketua RW 11 pada 4 Mei 2025 mendatang. Ada 4 calon yang sudah mendaftar ke panitia pemilihan untuk bersaing mendapatkan simpati warga, dan Bongsus Sinaga mendapatkan Nomor Urut 1.
Hanjah Simbolon selaku koordinator dari ratusan warga yang tergabung dalam Hanjah dkk, mengatakan pihaknya sudah sejak tahun 2020, tanpa kenal lelah tetap memperjuangkan tanah Kampung Sawah untuk resmi menjadi milik warga. Perjuangan itu diawali dari adanya pengakuan pihak Yuni Chandra, Ali Darmadi, Muljadi, Megawati, PT Terang Bulan, PT Granito Nusa Warna yang mengaku sebagai pemilik tanah Kampung Sawah.
Pengakuan itu ditentang keras oleh Hanjah dkk karena pihak-pihak yang mengaku sebagai pemilik tersebut tidak bisa menunjukkan dimana batas-batas tanah yang mereka akui sebagai miliknya. “Jika mereka benar-benar sebagai pemilik tanah Kampung Sawah, mereka harus tahu batas-batas tanahnya, siapa saja batas tanah bagian utara, selatan, timur dan barat. Tapi nyatanya mereka tidak bisa menunjukkan,” tutur Hanjah Simbolon, Senin (29/4/2025).
Memperjuangkan tanah Kampung Sawah untuk sah menjadi milik warga lanjut Hanjah Simbolon, butuh pemimpin atau Ketua RW yang kompeten, pejuang masyarakat berwawasan ke depan, memiliki visi misi yang menginspirasi, jujur dan rendah hati. Mampu menyatukan warga Kampung Sawah untuk berjuang bersama-sama agar tanah Kampung Sawah sah menjadi milik warga. Dan Hanjah dkk melihat kepemimpinan yang demikian itu ada pada sosok Bongsus Sinaga.
Bersedia, mampu dan wajib memperjuangkan hak kepenguasaan tanah di Kampung Sawah RW 011 untuk menjadi hak kepemilikan warga. Hak kepemilikan yaitu terbitnya Sertifikat Hak Guna Bangunan (SHGB) dari ATR/BPN Jakarta Utara.
Agar terpenuhinnya harapan warga tersebut, Hanjah dkk bersama ratusan kepala keluarga mulai dari RT 001 sampai RT 010 telah bersepakat mengusung calon Ketua RW 011 Kampung Sawah, Bongsus Sinaga pada pemilihan Ketua RW pada 4 Mei 2025 mendatang.
Hal senada juga diungkapkan oleh Betty Aryani, warga RT 004 RW 11 Kampung Sawah, bahwa Bongsus Sinaga bersama Hanjah dkk siap memperjuangkan tanah Kampung Sawah menjadi tanah hak kepemilikan warga. Berbagai instansi pemerintah telah ditemui dan berkirim surat, mulai dari Lurah, Camat, Walikota, Gubernur, Kepala ATR/BPN Jakarta Utara, Kanwil ATR/BPN DKI Jakarta, Kementerian ATR/BPN, Mahkamah Agung RI, Kejaksaan Agung RI, hingga bersurat ke Presiden RI.
Kemudian ke Kementerian Hukum, Menko Polhukam, Kementerian PUPR, Ombusdmen RI, Komnas HAM, Mabes Polri, Polda Metro Jaya, Polres Metro Jakarta Utara, Pengadilan Tinggi DKI Jakarta dan melayangkan gugatan perdata ke Pengadilan Negari (PN) Jakarta Utara yang sekarang gugatan sedang dalam proses persidangan.
“Perjuangan yang berat dan cukup melelahkan itu, tidak membuat perjuangan Hanjah dkk bersama Bongsus Sinaga menjadi melemah. Namun justru sebaliknya, perjuangan itu menjadi semakin kuat, terang benderang dengan rasa optimisme bahwa tanah Kampung Sawah yang sudah dikuasi warga selama 30 tahun lebih harus menjadi milik warga Kampung Sawah,” ujar Betty Aryani.
Dukungan senada juga diungkapkan oleh Rizkiyatin yang akrab disapa ibu Icha, warga RT007/RW11 Kampung Sawah. Dia yakin Bongsus Sinaga akan menang pada pemilihan Ketua RW 11 Kampung Sawah pada 4 Mei 2025 mendatang. “Kita yakin kepada pak Bonsus akan berjalan seiringan dan bersinergi dengan Hanjah dkk memperjuangkan tanah Kampung Sawah menjadi kepemilikan warga,” harap Icha.
Hanjah Simbolon menambahkan, keyakinan dan rasa optimisme itu kian nyata bagi warga Kampung Sawah, sebab pihak-pihak yang mengaku sebagai pemilik tanah di Kampung Sawah melalui persidangan di PN Jakarta Utara, bahwa klaim mereka tidak bisa dibuktikan melalui sidang Pemeriksaan Setempat (PS) atau sidang lapangan. Mereka tidak tahu Lokasi tanahnya berada di RT berapa, begitu juga soal siapa batas timur, barat, selatan dan utara, mereka tidak mengetahuinnya.
Bahkan dari pengakuan Kepala Kantor ATR/BPN Jakarta Utara, Sontang Manurung, mengungkapkan bahwa sertifikat kepemilikan pihak-pihak yang mengaku sebagai pemilik tanah Kampung Sawah tidak tercatat pada Buku Tanah ATR/BPN Jakarta Utara. Artinya bahwa penerbitan sertifikat tersebut tidak melalui prosedur hukum yang jelas dan benar sebagaimana diamanatkan Undang Undang Pokok Agraria (UUPA) Nomor 5 Tahun 1960.
Penjelasan ini Hanjah sampaikan kepada sekitar 700 orang lebih warga yang mengikuti kampanye pemenangan calon Ketua RW 11, Bongsus Sinaga di gedung Futsal RT 008 Kampung Sawah, Minggu 27 April 2025.
Calon Ketua RW 11 nomor urut 1, Bongsus Sinaga mengatakan perjuangan dari Hanjah dkk selama ini sudah seharusnya mendapat dukungan dari semua warga Kampung Sawah.
“Terimakasih kepada Hanjah dkk dan warga Kampung Sawah dari RT 001 hingga RT 010, yang telah memberi dukungan dan siap memenangkan saya pada pemilihan Ketua RW 011 Kampung Sawah pada 4 Mei 2025 mendatang,” ungkap Bongsus Sinaga.(Rosid)
