Mode Panik Kompetitor dan Black Campaign Terhadap Le Minerale

Jakarta, www.jayaposnews.co.id – Keberhasilan Le Minerale merebut pangsa pasar ternyata membuat persaingan AMDK nasional memanas. Bahkan belakangan muncul serangan black campaign bertubi-tubi terhadap Le Minerale. Burhanuddin Abe, jurnalis senior dalam acara diskusi media Klub Jurnalis Ekonomi Jakarta di Jakarta beberapa waktu lalu mengungkapkan sejumlah serangan persaingan usaha tidak sehat yang dialami Le Minerale, antara lain :

  1. Aqua terbukti melarang sejumlah toko menjual Le Minerale. Akhirnya Aqua dan distributornya PT Balina Agung Perkasa divonis denda oleh KPPU sebesar Rp 13,8 miliar kepada Aqua dan Rp 6,2 miliar kepada distributornya. Belakangan putusan KPPU dikuatkan Mahkamah Agung.
  2. Video Hoax Memfitnah Le Minerale Mengandung Besi yang kemudian dibantah dalam situs resmi Kementerian Komunikasi dan Informasi Indonesia.
  3. Portal berita www.mantrasukabumi-pikiran-rakyat-com pada 15 Mei 2023 mempublikasikan berita yang mendiskreditkan Le Minerale. Akhirnya media tersebut menghapus artikelnya dan 6 hari kemudian, pada 21 Mei 2023, portal tersebut memuat permintaan maaf di situsnya atas penayangan artikel tersebut.
  4. Influencer media social menjelek-jelekkan berbagai Merek AMDK, KECUALI AQUA. Tentu, sudah jelas bukan siapa pihak di balik konten tersebut?
  5. Kompetitor Le Minerale diduga melakukan praktik greenwashing, yang seolah mengampanyekan produknya ramah lingkungan padahal sebenarnya perusahaannya merupakan pencemar limbah plastic nomor wahid menurut data Sungai Watch Impact Report 2022.

(Rosid)

Loading

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *