KOTA BEKASI, jayaposnews.com – Kunjungan pengurus DPC (Dewan Pimipnan Cabang) Pejuang Siliwangi Indonesia, Kabupaten Bekasi ke Ketua DPC PS Kota Bekasi yang juga Wakil Walikota Bekasi menerima di ruangan kerjanya, Senin,(31/5/21).
Dalam Kunjungan tersebut Ketua DPC, Sekertaris dan Bendahara Kabupaten Bekasi juga jajaranya bersilaturohmi dan audensi, membahas kemajuan Pejuang Siliwangi Indonesia tentang kemajuan Organisasi dan plan rapat kerja koordinasi Pejuang Siliwangi Indonesia di Kabupaten Bekasi yang berkolaborasi dengan Kota Bekasi.
Pembahasan diawali salah satu pengurus DPP Pejuang Siliwangi Indonesia, kepala Bidang Kepemudaan M.Rojak S.Pd.I, beliau mengatakan, akan mendorong, para Pemuda Pejuang Siliwangi untuk membuat program seperti menggunakan lahan untuk pertanian yang juga masuk di Ketahanan Pangan contohnya. Sehingga bisa menghasilkan penghasilan tambahan. Karena sekarangpun sedang menjalani program limbah hasil kebun, ucapnya .
Dan alhamdulilah, sekarang ini Pejuang Siliwangi Indonesia Kabupaten Bekasi telah terdaftar di Kesbangpol baru-baru ini. Semoga dengan terdaftarnya legalitasnya bisa selalu bersenergi dan bisa bersama-sama membantu pemerintah daerah dalam hal kesosialan salah satunya, ujarnya.
Kemudian pembicaraan dilanjut Ketua Pejuang Siliwangi Kabupaten Bekasi, Budiyawan. Beliau juga berharap antara Pejuang Siliwangi Kota Bekasi dan Kabupaten Bekasi, bisa saling mengisi dan dapat berkolaborasi dan saling bekerja sama satu sama lain sesama anggota, untuk bisa bersenergi dengan pemerintah setempat untuk membangun Bekasi ke depanya. ungkapnya.
Hal tersebut langsung ditanggapi Ketua Pejuang Siliwangi Indonesia Kota Bekasi, Dr. Tri Adhianto, yang juga saat ini menjabat sebagai Wakil Walikota Bekasi.
Dalam arahanya, Dr.Tri Adhianto mengatakan, sebuah organisasi adalah merupakan sebuah wadah saja, untuk menyatukan para anggota dan pengurus dalam legalitas tentunya harus tertib dan terdata melaluhi Kartu Tanda Anggot (KTA).
Tri Adhianto juga mengajak, jadikan organisasi Pejuang Siliwangi itu, dapat bermanfaat bagi masyarakat, sehingga hasil manfaat tersebut, anggota dan pengurus mendapatkan keberkahan dan Pejuang Siliwangi Indonesia bisa dipercaya masyarakat, jelasnya Tri.
Tri juga menghimbau, jangan jadikan organisasi Pejuang Siliwangi, sebagai alat premanisme yang brutal. Karena slogan dasar Pejuang Siliwangi adalah Asah-Asih-Asuh, demikian dalam himbauan singkatnya.
Diakhir pertemuan, Sekjen DPC Pejuang Siliwangi, Asep Komarudin SH, sedikit menceritakan, bahwa untuk PS sekarang sudah memakai kemenkumham 2018, dan ini belum banyak anggota yang tahu.
Menurut Asep, makanya akan diadakan segera Rakercab dan tujuan diadakan Rakercab nantinya adalah : 1. Pemahaman dalam organisasi. 2. Dan program program kerja ke depanya. 3. Kepemimpinan di DPC yang tersisa dalam 1 tahun kurang lebihnya akan segera di adakan untuk mempersiapkan muscab, terangnya.
Asep juga berharap dan mohon kepada Ketua Pejuang Siliwangi Kota Bekasi, untuk berbagi pengalaman, bimbingan dan masukan, sehingga keberhasilan dan kemajuan tidak dirasakan Pejuang Siliwangi Kota Bekasi saja, tetapi bisa dirasakan oleh Pejuang Siliwangi Kabupaten Bekasi dan daerah lainnya, tutupnya. (Timbul Sinaga SE)
